Financial Literacy = Financial Independence
(Pengetahuan Finance = Kebebabasan Finansial)
Cerita tentang 2 ayah – satu orang adalah seorang professor dengan pendidikan akademik yang tinggi dan yang lain, dropt out dari grade 8. Ayah berpendidikan meninggalkan keluarga dengan hutang yang belum terbayarkan. Ayah yang drop-out menjadi salah seorang yang KAYA di Hawaii dan meninggalkan kerajaan bisnis untuk anaknya. Satu ayah berkata “ Saya tidak bisa mendapatkannya” yang lain bertanya “Bagaimana cara saya mendapatkannya?”
Ayah kaya mengajarkan kedua anak laki sesuatu yang berharga tentang uang dengan cara membuat mereka belajar melalui pengalaman. Pelajaran terpentingnya adalah Bagaimana menggunakan Pikiran dan Waktu anda untuk membangun kesejahteraan/ kekayaan pribadi.
Bebaskan diri anda dari istilah “Rat Race”, belajar tentang peluang-peluang yang ada, buat solusi untuk masalah yang ada dan “berpikirlah untuk membangun kerajaan bisnis anda sendiri”. Bealajar untuk membuat uang bekerja untuk anda dan berhentilah menjadi budak uang.
Rich Dad’s Words of Wisdom:
• Anda adalah apa yang anda pikirkan
• Pekerjaan adalah solusi jangka pendek untuk masalah jangka panjang
• Budak dengan bayaran tinggi tetaplah seorang budak!
• Kenapa harus memanjat tangga karir di perusahaan bila anda bisa memiliki tangganya sekalian?
Pemikiran yang bagus :
Ada 2 jalan di percabangan dalam hutan, dan saya ---
Saya mengambil jalan yang jarang dilalui oleh orang,
Dan itu membuat saya berbeda dengan yang lain saat ini.
Robert Frost, from “The Road Not Taken”
Overview
Akan selalu ada permintaan.
Alasan mengajari orang tentang financial berasal dari kenyataan bahwasanya tidaklah ada pekerjaan yang benar-benar aman saat ini. Bahkan setelah bertahun-tahun bekerja keras, orang miskin dan kelas menengah tersadar jika mereka tidak mempunyai uang yang cukup untuk pendidikan anak-anak mereka, atau biaya pension mereka sendiri. Mengapa kerja untuk perusahaan orang lain, pemerintahan dan bank seumur hidup anda? Bangkitkan kecerdasan financial anda dan raih kebebasan financial anda sendiri.
Pelajaran 1: Orang kaya tidak bekerja untuk uang
Pada umur 9 tahun, Robert Kiyosaki dan sobatnya Mika meminta ayah Kaya untuk mengajari mereka bagaimana mendapatkan uang. Setelah 3 minggu bergulat dengan membersihkan kaleng-kaleng di salah satu took ayah kaya dengan gaji 10 sen per minggu, Kiyosaki bersiap untuk keluar dari pekerjaan itu. Ayah kaya berkomentar bahwa ini sama dengan keluhan seorang pekerja. Sebagian orang keluar kerja karena merasa tidak dibayar dengan layak. Sedangkan, sebagian yang lain melihatnya sebagai kesempatan untuk belajar sesuatu yang baru.
BEKERJA UNTUK BELAJAR
Selanjutnya ayah kaya menempatkan kedua anak tersebut untuk bekerja tanpa mendapatkan upah sepeser pun. Dengan melakukan ini ayah kaya memaksa kedua anak tersebut berpikir untuk mendapatkan sumber uang, sebuah skema bisnis…
Kesempatan datang saat mereka melihat banyak buku komik yang terbuang di tempat mereka kerja. Sebuah renaca bisnis muncul ke permukaan. Anak-anak itu membuka persewaan komik dan mengangkat adik Mike sebagai pengelolanya dengan bayaran 1 dolar per minggu. Tak lama berselang mereka sudah bisa menghasilkan 9.5 dolar per minggu tanpa harus secara fisik mengelola persewaan komik tersebut. Para penyewa komik mendapatkan kesempatan membaca komik sebanyak yang mereka mampu dalam 2 jam setelah jam sekolah dengan harga beberapa sen saja.
Pelajaran 2: Mengapa mengajar masalah financial?
Alasan utamanya adalah karena mereka tidak mengajarinya di sekolah umum.
Perbedaan mencolok antara si kaya dan si miskin adalah system pendidikan yang berlaku sekarang. Sistem ini melatih orang untuk menjadi pekerja yang baik dan bukan menjadi pengusaha. Sistem lama di sekolah juga gagal untuk memenuhi kebutuhan anak-anak muda akan dasar-dasar financial orang kaya untuk mengembangkan kekayaan mereka. Ketahui pilihan-pilihan yang ada dan gunakan pengetahuan ini untuk membangun kolom asset yang hebat.
Di jaman menjadi milyuner secara instant ini, bukanlah masalah berapa banyak uang yang bisa anda dapatkan, namun seberapa banyak yang bisa anda simpan dan berapa generasi yang bisa di biayai.
Langkah-langkah untuk keluar dari Rat Race :
1. Ketahuilah perbedaan antara Asset dan Liability
Aset Liability
Real Estate Kredit Rumah yang ditempati ke Bank
Saham/Reksadana Kredit konsumsi ke Bank
Intellectual Property Credit Card
Si miskin memiliki expense harian yang tinggi, kelas menengah membeli liability yang mereka piker sebagai asset (rumah atau mobil) dan si kaya membangun landasan yang kuat berupa asset untuk menghasilkan income.
Si kelas menengah mendapatkan dirinya berada pada pergulatan financial yang terus menerus. Pendapatan income utama mereka adalah Gaji, semakin tinggi gajinya maka pajaknya pun semakin tinggi. Pengeluaran juga meningkat seiring peningkatan gaji mereka. Sehingga istilah “Rat Race” menjadi cocok untuk mereka. Mereka memperlakukan rumah mereka sebagai asset utama dibandingkan berinvestasi di asset untuk menghasilkan income.
Si kaya semakin kaya karena mereka terus megumpulkan aset dan berinvestasi untuk menghasilkan income yang akan melebihi expense mereka sendiri.
Alasan kenapa rumah anda bukan asset namun liability :
1. orang bekerja seumur hidup mereka untuk membayar kredit rumah (15-20 th)
2. pengeluaran untuk perawatan rumah dan biaya lingkungan, telpon PLN PAM
3. Pajak rumah itu sendiri
4. nilai rumah itu sendiri bisa ter-depresiasi
5. Bukannya menghasilkan uang dari rumah itu, malahan anda mengeluarkan uang untuk membayar cicilan dan perawatan rumah itu.
Kerugian anda meliputi :
1. Waktu – yang sebenarnya bisa anda gunakan untuk membangun nilai asset anda yang lain
2. Capital – yang bisa anda investasikan daripada membayar pengeluaran rumah anda (perawatan, biaya lingkungan dll)
3. Pendidikan – yang akan membuat anda menjadi Sophisticated Investor
Nasehat ayah Kaya: Bila anda ingin membeli rumah, pertama kali anda mestinya mempunyai cash flow dari asset anda. Dimana asset ini menghasilkan uang / cashflow yang akan digunakan untuk membayar rumah yang anda beli.
Contoh asset yang sebenarnya adalah :
• Apartment yang disewakan
• Real Estate
• Bisnis yang tidak membutuhkan kehadiran anda secara fisik. Anda menggaji seorang manager
Rata-rata waktu yang diperlukan untuk “memegang” asset anda sebelum dijual untuk mendapatkan nilai yang lebih tinggi lagi adalah :
1 tahun
• Saham – saham dari perusahaan yang baru mulai dan perusahaan kecil adalah investasi yang bagus
• Reksadana – Obligasi
• Mutual Funds
7 tahun
1. Real estate
2. Notes (IOUs)
3. Royalti dari intellectual property
4. Sesuatu yang berharga menghasilkan income atau bunga
Rangkuman, langkah kunci untuk keluar dari RAT RACE adalah :
1. Mengetahui perbedaan antara asset dan liability
2. konsentrasikan usaha anda untuk membeli asset-aset yang menghasilkan
3. focus untuk menjaga liability dan expense di level minimum
4. Pikirkan untuk memiliki kerajaan bisnis anda sendiri.
Pelajaran 3. Pikirkan untuk memiliki bisnis sendiri
(Pengetahuan Finance = Kebebabasan Finansial)
Cerita tentang 2 ayah – satu orang adalah seorang professor dengan pendidikan akademik yang tinggi dan yang lain, dropt out dari grade 8. Ayah berpendidikan meninggalkan keluarga dengan hutang yang belum terbayarkan. Ayah yang drop-out menjadi salah seorang yang KAYA di Hawaii dan meninggalkan kerajaan bisnis untuk anaknya. Satu ayah berkata “ Saya tidak bisa mendapatkannya” yang lain bertanya “Bagaimana cara saya mendapatkannya?”
Ayah kaya mengajarkan kedua anak laki sesuatu yang berharga tentang uang dengan cara membuat mereka belajar melalui pengalaman. Pelajaran terpentingnya adalah Bagaimana menggunakan Pikiran dan Waktu anda untuk membangun kesejahteraan/ kekayaan pribadi.
Bebaskan diri anda dari istilah “Rat Race”, belajar tentang peluang-peluang yang ada, buat solusi untuk masalah yang ada dan “berpikirlah untuk membangun kerajaan bisnis anda sendiri”. Bealajar untuk membuat uang bekerja untuk anda dan berhentilah menjadi budak uang.
Rich Dad’s Words of Wisdom:
• Anda adalah apa yang anda pikirkan
• Pekerjaan adalah solusi jangka pendek untuk masalah jangka panjang
• Budak dengan bayaran tinggi tetaplah seorang budak!
• Kenapa harus memanjat tangga karir di perusahaan bila anda bisa memiliki tangganya sekalian?
Pemikiran yang bagus :
Ada 2 jalan di percabangan dalam hutan, dan saya ---
Saya mengambil jalan yang jarang dilalui oleh orang,
Dan itu membuat saya berbeda dengan yang lain saat ini.
Robert Frost, from “The Road Not Taken”
Overview
Akan selalu ada permintaan.
Alasan mengajari orang tentang financial berasal dari kenyataan bahwasanya tidaklah ada pekerjaan yang benar-benar aman saat ini. Bahkan setelah bertahun-tahun bekerja keras, orang miskin dan kelas menengah tersadar jika mereka tidak mempunyai uang yang cukup untuk pendidikan anak-anak mereka, atau biaya pension mereka sendiri. Mengapa kerja untuk perusahaan orang lain, pemerintahan dan bank seumur hidup anda? Bangkitkan kecerdasan financial anda dan raih kebebasan financial anda sendiri.
Pelajaran 1: Orang kaya tidak bekerja untuk uang
Pada umur 9 tahun, Robert Kiyosaki dan sobatnya Mika meminta ayah Kaya untuk mengajari mereka bagaimana mendapatkan uang. Setelah 3 minggu bergulat dengan membersihkan kaleng-kaleng di salah satu took ayah kaya dengan gaji 10 sen per minggu, Kiyosaki bersiap untuk keluar dari pekerjaan itu. Ayah kaya berkomentar bahwa ini sama dengan keluhan seorang pekerja. Sebagian orang keluar kerja karena merasa tidak dibayar dengan layak. Sedangkan, sebagian yang lain melihatnya sebagai kesempatan untuk belajar sesuatu yang baru.
BEKERJA UNTUK BELAJAR
Selanjutnya ayah kaya menempatkan kedua anak tersebut untuk bekerja tanpa mendapatkan upah sepeser pun. Dengan melakukan ini ayah kaya memaksa kedua anak tersebut berpikir untuk mendapatkan sumber uang, sebuah skema bisnis…
Kesempatan datang saat mereka melihat banyak buku komik yang terbuang di tempat mereka kerja. Sebuah renaca bisnis muncul ke permukaan. Anak-anak itu membuka persewaan komik dan mengangkat adik Mike sebagai pengelolanya dengan bayaran 1 dolar per minggu. Tak lama berselang mereka sudah bisa menghasilkan 9.5 dolar per minggu tanpa harus secara fisik mengelola persewaan komik tersebut. Para penyewa komik mendapatkan kesempatan membaca komik sebanyak yang mereka mampu dalam 2 jam setelah jam sekolah dengan harga beberapa sen saja.
Pelajaran 2: Mengapa mengajar masalah financial?
Alasan utamanya adalah karena mereka tidak mengajarinya di sekolah umum.
Perbedaan mencolok antara si kaya dan si miskin adalah system pendidikan yang berlaku sekarang. Sistem ini melatih orang untuk menjadi pekerja yang baik dan bukan menjadi pengusaha. Sistem lama di sekolah juga gagal untuk memenuhi kebutuhan anak-anak muda akan dasar-dasar financial orang kaya untuk mengembangkan kekayaan mereka. Ketahui pilihan-pilihan yang ada dan gunakan pengetahuan ini untuk membangun kolom asset yang hebat.
Di jaman menjadi milyuner secara instant ini, bukanlah masalah berapa banyak uang yang bisa anda dapatkan, namun seberapa banyak yang bisa anda simpan dan berapa generasi yang bisa di biayai.
Langkah-langkah untuk keluar dari Rat Race :
1. Ketahuilah perbedaan antara Asset dan Liability
Aset Liability
Real Estate Kredit Rumah yang ditempati ke Bank
Saham/Reksadana Kredit konsumsi ke Bank
Intellectual Property Credit Card
Si miskin memiliki expense harian yang tinggi, kelas menengah membeli liability yang mereka piker sebagai asset (rumah atau mobil) dan si kaya membangun landasan yang kuat berupa asset untuk menghasilkan income.
Si kelas menengah mendapatkan dirinya berada pada pergulatan financial yang terus menerus. Pendapatan income utama mereka adalah Gaji, semakin tinggi gajinya maka pajaknya pun semakin tinggi. Pengeluaran juga meningkat seiring peningkatan gaji mereka. Sehingga istilah “Rat Race” menjadi cocok untuk mereka. Mereka memperlakukan rumah mereka sebagai asset utama dibandingkan berinvestasi di asset untuk menghasilkan income.
Si kaya semakin kaya karena mereka terus megumpulkan aset dan berinvestasi untuk menghasilkan income yang akan melebihi expense mereka sendiri.
Alasan kenapa rumah anda bukan asset namun liability :
1. orang bekerja seumur hidup mereka untuk membayar kredit rumah (15-20 th)
2. pengeluaran untuk perawatan rumah dan biaya lingkungan, telpon PLN PAM
3. Pajak rumah itu sendiri
4. nilai rumah itu sendiri bisa ter-depresiasi
5. Bukannya menghasilkan uang dari rumah itu, malahan anda mengeluarkan uang untuk membayar cicilan dan perawatan rumah itu.
Kerugian anda meliputi :
1. Waktu – yang sebenarnya bisa anda gunakan untuk membangun nilai asset anda yang lain
2. Capital – yang bisa anda investasikan daripada membayar pengeluaran rumah anda (perawatan, biaya lingkungan dll)
3. Pendidikan – yang akan membuat anda menjadi Sophisticated Investor
Nasehat ayah Kaya: Bila anda ingin membeli rumah, pertama kali anda mestinya mempunyai cash flow dari asset anda. Dimana asset ini menghasilkan uang / cashflow yang akan digunakan untuk membayar rumah yang anda beli.
Contoh asset yang sebenarnya adalah :
• Apartment yang disewakan
• Real Estate
• Bisnis yang tidak membutuhkan kehadiran anda secara fisik. Anda menggaji seorang manager
Rata-rata waktu yang diperlukan untuk “memegang” asset anda sebelum dijual untuk mendapatkan nilai yang lebih tinggi lagi adalah :
1 tahun
• Saham – saham dari perusahaan yang baru mulai dan perusahaan kecil adalah investasi yang bagus
• Reksadana – Obligasi
• Mutual Funds
7 tahun
1. Real estate
2. Notes (IOUs)
3. Royalti dari intellectual property
4. Sesuatu yang berharga menghasilkan income atau bunga
Rangkuman, langkah kunci untuk keluar dari RAT RACE adalah :
1. Mengetahui perbedaan antara asset dan liability
2. konsentrasikan usaha anda untuk membeli asset-aset yang menghasilkan
3. focus untuk menjaga liability dan expense di level minimum
4. Pikirkan untuk memiliki kerajaan bisnis anda sendiri.
Pelajaran 3. Pikirkan untuk memiliki bisnis sendiri
TETAP BEKERJA DI PEKERJAAN ANDA SEKARANG
TAPI MULAILAH BERPIKIR UNTUK MEMILIKI BISNIS SENDIRI
TAPI MULAILAH BERPIKIR UNTUK MEMILIKI BISNIS SENDIRI
Kiyosaki menjual mesin fotocopy dan mendapatkan income berdasarkan komisi dari Xerox. Dengan penghasilannya ini dia membeli real estate dan dalam 3 tahun, real estatenya sudah menghasilkan income yang jauh lebih besar dari gaji yang diterima dari Xerox. Hingga kemudian dia keluar dari sana untuk membangun bisnisnya sendiri secara full time. He tahu bahwa untuk keluar dari “Rat Race” dengan cepat, dia harus bekerja lebih keras dengan menjual mesin forocopy lebih banyak lagi dan mulai membangun bisnisnya sendiri.
Jangan membelanjakan semua gaji yang anda dapat. Bangunlah portofolio asset dan anda bisa belanja kemudian saat asset anda ini sudah menghasilkan income yang cukup.
Pelajaran 4. Sejarah tentang Pajak dan kekuatan dari korporasi
Pajak pendapatan telah diterapkan kepada penduduk di inggris sejak tahun 1874. Di amerika serikat sendiri baru diperkenalkan pada tahun 1931. Sejak saat ini pajak yang direncanakan hanya untuk para orang-orang kaya „meleset” kepada kelas menengah dan orang miskin.
Si Kaya mempunyai senjata rahasia to melindungi diri dari pajak yang tinggi. Ini dinamakan korporasi. Ini bukanlah fisik gedung dengan nama perusahaan dan logo yang terpampang diluarnya. Korporasi ini adalah document sederhana yang berada di lemari pengacara/notaris yang sah secara hukum. Korporasi ini menawarkan keuntungan pajak dan proteksi dari jeratan hukum. Ini adalah cara yang legal untuk melindungi kekayaan anda dan si kaya telah menggunakannya dalam beberapa generasi.
Lakukan riset anda sendiri dan temukan aturan pajak apa yang akan membawa keuntungan terbaik bagi anda.
ATURAN EMAS: PERTAMA KALI, BAYARLAH DIRI ANDA TERLEBIH DAHULU
Ayah kaya berkata bayarlah diri anda terlebih dahulu, ini akan memaksa anda untuk membuat sumber income lain untuk menutup pengeluaran anda. Aturan sederhana ini bekerja sebagai berikut :
Si kaya dengan Korporasinya Orang yang bekerja untuk korporasi
Mendapatkan income Membayar Pajak
Membelanjakan Mendapatkan income
Membayar pajak Membelanjakan
Komponen kunci IQ financial anda:
Ini penting panduan untuk mempelajari hal-hal yang diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan financial anda. Ayah kaya menekankan pentingnya mempelajari :
1. Akunting. Hal ini membuat kita bisa membaca financial statement. Pada saat meninjau suatu bisnis atau asset anda perlu secara cepat melihat catatan financial perusahaan yang sedang anda tinjau. Banyak orang yang tidak tahu bagaimana mem-balance-kan balance sheet. Untuk jangka panjang, pengetahuan ini akan sangat membantu anda dan bisnis anda sendiri.
2. Strategy Investasi. Ketrampilan ini akan terasah dengan pengalaman. Bicaralah dengan para investor dan selidiki bagaimana cara bermainnya. Kiyosaki dan Mike semasa kecil dan remaja banyak melatih skill ini dengan cara mendampingi ayah kaya saat meeting dengan broker, akuntan dan pengacaranya.
3. Market Behaviour. Ketahuilah aturan Supply dan Demand. Tidak ada pemiliki bisnisi dapat melakukan bisnisnya tanpa memahami prinsip dasar dari pasar ini. Bill gates dapat melihat apa yang dibutuhkan oleh orang banyak. Buka lah mata anda untuk kesempatan atau peluang bisnis. Lihat apa yang dijual dan siapa pembelinya.
4. Hukum. Kitosaky merekomendasikan untuk melakukan segala yang berkaitan dengan pengembangan bisnis anda dalam koridor bisnis yang legal. KEtahuilah hokum-hukum korporasi, Negara bagian dan akunting yang berlaku.
Pelajaran 5. Si Kaya Menginvestasikan Uang
Pasangan dengan IQ financial yang tinggi biasanya memiliki pendapatan yang tinggi juga, namun pengeluaran mereka juga tinggi. Jauh lebih tinggi dari pada yang mereka simpan untuk tabungan/investasi tiap bulannya.
Gunakan waktu anda sebaik mungkin dan carilah deal-deal yang bagus dan menguntungkan. Sebagai contoh: Di awal 90an di Negara bagian Phoenix ekonominya sangatlah buru. Sebuah ruma yang dalam kondisi ekonomi normal memiliki niali $100.000 hanya bisa dijual di level harga $75.000. Kiyosaki belanja di pengadilan kebangkrutan dan membeli rumah yang sama dengan harga $20.000. Dia kemudian menjualnya seharga $60.000 dan mendapatkan profit sebesar $40.000. Setelah 6 kali transaksi seperti ini, dia mendapatkan total keuntungan sebesar $190.000 dan ini hanya membutuhkan waktu 30 jam waktu kerjanya saja.
Ayah kaya menjelaskan bahwasanya ada 2 jenis investor:
1. Pembeli Paket Investasi
Ini adalah saat anda menelpon retail outlet, perusahaan real estate, stockbroker atau financial planner dan menaruh uang anda dalam portofolio investasi yang sudah ada. Sangatlah simple, ini cara tercepat dan tinggal terima beres saja menunggu hasil investasinya.
2. Investor Profesional
Rancang sendiri investasi anda. Lakukanlah deal sendiri dan satukan semua kemungkian dari kesempatan yang ada. Ayah kaya sangat menganjurkan jenis investor ini. Anda perlu membangun 3 ketrampilam dasar untuk menjadi investor jenis ini.
• Identifikasi kesempatan/peluang yang dilewatkan oleh orang lain
• Dapatkan keuntungan secara financial (capital)
• Memanage orang-orang pandai di sekitar anda
Identifikasi kesempatan/peluang yang dilewatkan oleh orang lain
Belajar untuk mengidentifikasi hal yang menguntungkan anda namun masih tersembunyi dalam negosiasi bisnis. Contohnya: Bisnis yang sebenarnya dari McDonald bukanlah hamburger yang dijual. Namun real estaste yang nyaris gratis dibawah gedung franchisee McDonald itu sendiri, di setiap persimpangan yang ramai, dalam kota di seluruh dunia. Itulah kekayaan sebenarnya dari para pemilik franchisee McDonald.
SELALU AKAN ADA RESIKO. ANDA HARUS BELAJAR BAGAIMANA CARANYA MENGELOLA RESIKO TERSEBUT DAN BUKAN MALAH MENGHINDARINYA!
Pelajaran 6: Bekerjalah untuk Belajar, bukan untuk uang
Pengarang Odyssey.
Setelah wisudaan Kiyosaki memutuskan untuk bergabung dengan Marine Corps. Dia belajar terbang dan dia menyukainya. Dia juga belajar memimpin pasukan, yang merupakan bagian terpenting dari training management.
Selanjutnya dia bergabung dengan Xerox saat dia ingin belajar untuk menghalau ketakutannya akan penolakan. Pemikiran harus mengetuk pintu orang dan menjual mesin fotocopy membuatnya takut. Tak lama berselang dia sudah menjadi salah satu dari 5 orang top salesman di perusahaan itu. Untuk beberapa tahun kemudaian dia adalah yang no.1. Setelah belajar menaklukkan rasa malu dan takut akan penolakan dan menjadi no.1, dia keluar utnuk mulai membangun kerajaan bisnisnya sendiri.
PELAJARI KETRAMPILAN MENJADI SEORANG PR, MARKETING & ADVERTISING. AMBILLAH PEKERJAAN SAMBILAN ATAU SECOND JOB BILA BERTUJUAN UNTUK BELAJAR LEBIH JAUH LAGI.
Perbedaan dalam system pendidikan kita.
Sekolah mengajarkan orang menjadi seorang professional. PRofesional akan menjadi seorang specialis hingga mereka tak mampu bekerja diluar bidangnya dan membutuhkan serikat pekerja untuk melindungi posisi atau pekerjaan mereka.
Ingat!!! Anda bisa menjadi seorang professional, katakanlah belajar menjadi seorang pilot jika ingin belajar terbang, namun pada saat yang sama mulailah berpikir untuk mengembangkan bisnis sendiri.
Orang kaya mendidik keturunannya berbagai hal yang berkaitan dengan bisnis itu sendiri. Mereka memindahkanya dari department yang satu ke department yang lainnya, sehingga dia dapat belajar tentang keterkaitan antar department yang ada. Spesialisasi bukanlah yang terpenting disini namun mengambil pelajaran di semua departeman sangatlah penting untuk modal melihat suatu bisnis secara keseluruhan.
Ayah kaya mendidik Kiyosaki dan Mike dalam kondisi yan sama. Mike suatu saat akan mengambil alih kerajaan bisnis ayah kaya yang terdiri dari bisnis restaurant, toko olahraga dan perusahaan konstruksi. Kiyosaki membangun kerajaan bisnisnya sendiri melalui real estae, produk-produk baru dan material pendidikan.
3 ketrampilan management yang utama :1. Management Cash Flow
2. Management System (termasuk waktu buat keluarga dan anda sendiri)
3. Management people
5 kendala untuk menjadi Financial Independent:
1. Rasa Takut. Jangan selalu ingin bermain aman dan baru bergerak saat semuanya sudah aman (secure). Jika anda tidak melakukannya dan berpikir besar anda tidak akan dapat penghasilan yang besar pula
2. Sinisme. Jangan dengarkan nasehat dari orang yang tidak melakukan apa yang ingin anda lakukan. Dengarkan diri anda sendiri dan orang-orang yang telah melakukan apa yang sedang anda lakukan terlebih dahulu.
3. Kemalasan. Rakus adalah baik dan lawanlah kemalasan. Pikirkan tentang kebebasan dan uang yang akan anda dapatkan dari waktu kerja yang anda lakukan sekarang. Rubahlah pemikiran anda. Dari pada tetap berkata “ Saya tidak dapat melakukannya” tanyalah diri anda sendiri “Bagaimana cara saya mendapatkannya?” Tantanglah otak anda untuk menghasilkan solusinya.
4. Kebiasaan buruk. Kebiasaan belanja atau menghabiskan harus dirubah menjadi kebiasaan menabung dan berinvestasi.
5. sombong. Jangan berpikir anda tahu segala sesuatu uang. Dengarkan orang lain, hadirilah seminar yang berkaitan dengan membangun kerajaan bisnis anda sendiri.
10 langkah untuk membangkitkan keahlian financial anda :
1. Carilah alas an yang melebihi kenyataan yang ada, mimpilah yang besar. Pikirkan tentang kebebasan, memilih gaya hidup anda sendiri dan mengontrol waktu anda sendiri. Pikirkan yang tidak anda inginkan seperti “Saya tidak suka menjadi pegawai”
2. Gunakan kekuatan memilih. Anda bisa memilih menonton MTC atau CNBC. Ini adalah masalah bagaimana anda memilih untuk menggunakan waktu dan energi anda setiap hari yang akan membawa sukses secara financial untuk jangka panjang.
3. Pilihlah teman anda secara hati-hati. Akan sangat menguntunkan anda bila memiliki teman yang focus dan mencapai target mereka sendiri. Kelilingi diri anda dengan teman yang anda bisa belajar sesuatu dari mereka.
4. Jadilah ahli untuk satu formula tertentu. Pelajari formula yang lain dan lakukan dengan cepat.
5. Bayarlah anda duluan atau yang pertama kali. Latihlah secara disiplin untuk melakukan expense secara rendah. Penyewa bisa membayar expense anda jika anda menyewakan apartemen atau gudang kecil misalnya. Tabungan digunakan hanya untuk keperluan investasi dan menghasilkan uang lagi, bukan untuk membayar tagihan.
6. Bayarlah broker anda yang setimpal. Pengacara, akuntan, stockbroker dan real estate broker akan mendapat insentif lebih bila bekerja lebih keras lagi untuk anda. Jika mereka menghasilkan lebih banyak lagi maka sebenarnya anda mendapatkan lebih banyak juga. 3-7% insentif buat mereka akan menjadi sangat wajar.
7. Jadilah Indian yang baik hati. Ini adalah konsep di balik ROI (Return On Investment). Investasilah dan kemudian ambil sebagian uang untuk dibagikan setelah investasi itu menghasilkan untuk anda.
8. Belilah kemewahan yang terakhir kali. Biarkan income dari asset anda yang berkembang membiayai mobil baru anda. Tunggu hingga asset anda berkembang terlebih dahulu. Kelas menengah membeli kemewahan terlebih dahulu dengan cara credit.
9. Carilah role model anda sendiri. Saat anda bermain golf, anda bisa membayangkan bahwa anda adalah seorang Toger Wood. Saat anda berbisnis, anda bisa bertanya ke diri sendiri “ apa yang akan dilakukan oleh George Soros jika dia di posisi anda sekarang?”
10. Ajari orang lain dan anda akan mendapatkan balikannya. Seperti dalam uang, cinta dan persahabatan. Jika anda memberi tanpa mengharapkan balasan, anda malah akan mendapatkan yang lebih lagi.
Menurut Kiyosaki, Orang jepang percaya pada 3 kekuatan besar :
1. Samurai – Senjata
2. Perhiasan – Uang
3. Kaca – Kewaspadaan diri
Yang paling terpenting dari 3 kekuatan besar ini adalah kaca, atau kenalilah diri anda sendiri. Tanpa pengetahuan mengenali diri anda sendiri anda tidak akan mempunyai tujuan dalam hidup dan bisnis anda.
To-Do List
1. Hentikan apa yang sedang anda lakukan sekarang. Ambil satu langkah mundur untuk melihat situasi anda saat ini. Berhenti melalukan apa yang tidak semestinya dan cari alternative lainnya.
2. Carilah ide-ide baru
3. Take Action. Carilah seseorang yang telah melakukan apa yang anda ingin lakukan. Bawa mereka makan siang bersama dan tanyakan tips-tipsnya
4. Ambil kursus, seminar dan belilah CD/Casette
5. Buatlah banyak penawaran. Menemukan deal bisnis yang baik itu seperti orang pacaran. Anda harus datangi pasarnya dan ketemu dengan banyak orang, buat penawaran, penawaran balik, negosiasi, menerima dan menolak. Banyak single people hanya duduk di rumah menunggu telephone berbunyi daripada keluar dan mencari pacar sendiri.
6. Jalan-jalanlah di lingkungan rumah anda sendiri dan carilah real estate yang dapat anda tawar.
7. Belilah pay besar dan iris menjadi potongan2 kecil. Orang hanya membeli berdasarkan yang mampu mereka beli, Jadi mereka itu berpikiran sempit. Berpikirlah besar. Ini berlaku untuk pembelian tanah dan investasi yang lainnya.
8. Belajarlah dari sejarah. Coloner Sanders kehilangan semua yang dia miliki di usianya yang ke 60 tahun dan memulai membangun bisnisnya dari nol, bahkan mungkin minus, dengan modal resep ayam gorengnya. Bill Gates menjadi orang terkaya di dunia sebelum berumur 30 tahun.
1. Carilah alas an yang melebihi kenyataan yang ada, mimpilah yang besar. Pikirkan tentang kebebasan, memilih gaya hidup anda sendiri dan mengontrol waktu anda sendiri. Pikirkan yang tidak anda inginkan seperti “Saya tidak suka menjadi pegawai”
2. Gunakan kekuatan memilih. Anda bisa memilih menonton MTC atau CNBC. Ini adalah masalah bagaimana anda memilih untuk menggunakan waktu dan energi anda setiap hari yang akan membawa sukses secara financial untuk jangka panjang.
3. Pilihlah teman anda secara hati-hati. Akan sangat menguntunkan anda bila memiliki teman yang focus dan mencapai target mereka sendiri. Kelilingi diri anda dengan teman yang anda bisa belajar sesuatu dari mereka.
4. Jadilah ahli untuk satu formula tertentu. Pelajari formula yang lain dan lakukan dengan cepat.
5. Bayarlah anda duluan atau yang pertama kali. Latihlah secara disiplin untuk melakukan expense secara rendah. Penyewa bisa membayar expense anda jika anda menyewakan apartemen atau gudang kecil misalnya. Tabungan digunakan hanya untuk keperluan investasi dan menghasilkan uang lagi, bukan untuk membayar tagihan.
6. Bayarlah broker anda yang setimpal. Pengacara, akuntan, stockbroker dan real estate broker akan mendapat insentif lebih bila bekerja lebih keras lagi untuk anda. Jika mereka menghasilkan lebih banyak lagi maka sebenarnya anda mendapatkan lebih banyak juga. 3-7% insentif buat mereka akan menjadi sangat wajar.
7. Jadilah Indian yang baik hati. Ini adalah konsep di balik ROI (Return On Investment). Investasilah dan kemudian ambil sebagian uang untuk dibagikan setelah investasi itu menghasilkan untuk anda.
8. Belilah kemewahan yang terakhir kali. Biarkan income dari asset anda yang berkembang membiayai mobil baru anda. Tunggu hingga asset anda berkembang terlebih dahulu. Kelas menengah membeli kemewahan terlebih dahulu dengan cara credit.
9. Carilah role model anda sendiri. Saat anda bermain golf, anda bisa membayangkan bahwa anda adalah seorang Toger Wood. Saat anda berbisnis, anda bisa bertanya ke diri sendiri “ apa yang akan dilakukan oleh George Soros jika dia di posisi anda sekarang?”
10. Ajari orang lain dan anda akan mendapatkan balikannya. Seperti dalam uang, cinta dan persahabatan. Jika anda memberi tanpa mengharapkan balasan, anda malah akan mendapatkan yang lebih lagi.
Menurut Kiyosaki, Orang jepang percaya pada 3 kekuatan besar :
1. Samurai – Senjata
2. Perhiasan – Uang
3. Kaca – Kewaspadaan diri
Yang paling terpenting dari 3 kekuatan besar ini adalah kaca, atau kenalilah diri anda sendiri. Tanpa pengetahuan mengenali diri anda sendiri anda tidak akan mempunyai tujuan dalam hidup dan bisnis anda.
To-Do List
1. Hentikan apa yang sedang anda lakukan sekarang. Ambil satu langkah mundur untuk melihat situasi anda saat ini. Berhenti melalukan apa yang tidak semestinya dan cari alternative lainnya.
2. Carilah ide-ide baru
3. Take Action. Carilah seseorang yang telah melakukan apa yang anda ingin lakukan. Bawa mereka makan siang bersama dan tanyakan tips-tipsnya
4. Ambil kursus, seminar dan belilah CD/Casette
5. Buatlah banyak penawaran. Menemukan deal bisnis yang baik itu seperti orang pacaran. Anda harus datangi pasarnya dan ketemu dengan banyak orang, buat penawaran, penawaran balik, negosiasi, menerima dan menolak. Banyak single people hanya duduk di rumah menunggu telephone berbunyi daripada keluar dan mencari pacar sendiri.
6. Jalan-jalanlah di lingkungan rumah anda sendiri dan carilah real estate yang dapat anda tawar.
7. Belilah pay besar dan iris menjadi potongan2 kecil. Orang hanya membeli berdasarkan yang mampu mereka beli, Jadi mereka itu berpikiran sempit. Berpikirlah besar. Ini berlaku untuk pembelian tanah dan investasi yang lainnya.
8. Belajarlah dari sejarah. Coloner Sanders kehilangan semua yang dia miliki di usianya yang ke 60 tahun dan memulai membangun bisnisnya dari nol, bahkan mungkin minus, dengan modal resep ayam gorengnya. Bill Gates menjadi orang terkaya di dunia sebelum berumur 30 tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar